Mengenal growth hacking saat ini wajib jika kita adalah seorang pembisnis atau pemilik startup. Hal ini dikarenakan growth hacking ini merupakan strategi yang pas bagi pelaku bisnis yang baru merintis.
Apa Itu Growth Hacking
Growth hacking marketing adalah teknik marketing yang dipakai oleh perusahaan startup dalam bidang teknologi dalam mengembangkan bisnisnya yang berbasis kemampuan berpikir analitis,kreativitas serta metrik sosial.
Adapun tujuan dari teknik marketing tersebut diatas yaitu untuk publikasi serta menjual produk yang kesemuanya itu sangat dibutuhkan dalam pengembangan bisnis start up.
Strategi Growth Hacking
Mengenal growth hacking lebih dalam kita juga harus memahami tentang strateginya. Strategi ini mengacu pada pengembangan bisnis jangka panjang serta tidak sering mengalami perubahan. Kemudian untuk taktik merupakan suatu implementasi jangka pendek dari strategi yang dijalankan seta bisa berubah sesuai prioritas.
Strategi growth hacking ini dibagi 3 diantaranya yaitu :
- Mempromosikan bisnis dengan cara menggunakan konten maupun pemasaran konten.
- Memasarkan suatu produk di dalam produk atau dengan pemasaran produk bundling.
- Membayar promosi atau iklan seperti Google Ads, Facebook Ads Marketing, Instagram Ads Marketing atau 360 Digital Marketing.
Nah itu di strategi yang harus kamu lakukan. Kemudian ada beberapa taktik yang harus dilakukan :
Pastikan produk yang banyak dicari sekaligus dibutuhkan dipasaran yang berkualitas tinggi. Saat Anda memiliki ide yang baru maka mulailah untuk melakukan survey. Kita bisa sebarkan survei sebelum mulai untuk memproduksinya.
Manfaatkan email marketing. Disini Anda juga harus mengumpulkan subscriber. Caranya mudah saja yaitu dengan memasang opt-in di website saat ada yang keluar dari website kita. Exit intent ini akan membantu Anda untuk melakukan deteksi saat ada orang yang ingin meninggalkan website Anda. Dan sebelum mereka meninggalkan website maka akan muncul sebuah pop-up. Ini yang menjadikan perhatian pengguna akan berubah dan mudah didapatkan. Tentunya hal ini akan memberikan kemungkinan seseorang agar memasukkan emailnya ke dalam list email Anda.
Menawarkan diskon untuk social shares. Melalui social network, Anda juga bisa menyebarkan tentang informasi produk yang Anda miliki maupun layanan. Bukan hanya itu saja, Anda juga akan mendapatkan leads dan sales yang baru lewat word-of mouth dan special snares.
Menggunakan video marketing. Agar Anda bisa meningkatkan kredibilitas brand yang Anda miliki serta meningkatkan conversion rate maka bisa dilakukan dengan story telling video. Tentunya membuat konten visual akan lebih menarik banyak orang dan views di social media.
Mengadakan kompetisi agar bisa meningkatkan brand awareness mengenai bisnis yang Anda lakukan. Dengan adanya kompetisi ini maka selain bisa mendapatkan customer baru, juga mendapatkan exposure yang lebih besar.
Baca Juga :
Menjadi Growth Hacker
Istilah Growth Hacker ini merupakan sebutan untuk jabatan yang lazim digunakan yang ada di berbagai perusahaan luar negeri terutama yang ada di Silicon Valley.
Dalam bahasa Indonesia Growth Hacker ini yaitu peretas pertumbuhan dan seringkali digunakan pada industri digital atau startup company.
Saat ingin menjadi growth hacker ini harus memiliki tipikal dibawah ini :
- Menguasai pengetahuan yang cukup untuk menyampaikan ide ke programmer
- Menyukai dan nyaman bekerja dengan menggunakan data-data
- Intuisi yang dimiliki bagus terutama pada pemasaran di internet
- Bisa memahami dampak optimasi kecil pada keseluruhan prosesnya
- Dapat memahami nilai inti dari sebuah produk terhadap konsumen.
- Jadi para pelaku grow hacking atau yang dikenal dengan sebutan growth hacker ini adalah orang-orang yang ahli terutama dalam memakai teknik SEO, pemasaran konten, selain itu juga ahli dalam analisis situs serta data-driven marketing dalam melakukan testing.
Tanpa adanya growth hacker ini bisa jadi website startup ini tidak banyak orang yang mengenalnya. Di sini growth hacker juga berusaha untuk mendapatkan strategi yang bagus untuk melakukan pemasaran bisnis startup meskipun tanpa pengeluaran biaya banyak.
Contohnya dengan melakukan pemasaran melalui media cetak, televisi ,Youtube dan lain-lain. Selain itu Anda juga bisa melakukan pemasaran melalui social media yang sudah memiliki banyak followers.
Growth Hacking yang Terkenal
Terdapat beberapa studi kasus growth hacking ini yang populer, yaitu :
1. Hotmail
Hotmail yang pertama kali dirilis pada tahun 1996 mengalami pertumbuhan yang lambat meskipun sudah banyak media iklan konvensional yang digunakan seperti poster, billboard serta radio.
Ditemukan data bahwa 80% penggunanya yaitu dari rekomendasi referral pengguna. Ini juga yang menginspirasi Tim Draper ( yang merupakan salah satu investornya) agar menambahkan kalimat “PS. I Love You. Get Your free email at Hotmail”.
Karena faktor etika maka pada awalnya ide ini tidak bisa diterima. Namun akhirnya ide tersebut diimplementasikan, akan tetapi dengan membuang kalimat “P.S I Love You”. dan ternyata hasilnya pertumbuhannya juga cepat yaitu 3.000 pengguna setiap harinya.
2. Airbnb
Selanjutnya ada Airbnb yang menggunakan cara growth hacking. Dan ini tidak semua marketer bisa melakukannya. Mereka membuat sistem yang memungkinkan pengguna dari Airbnb ini agar memasangkan iklannya pada Craiglist.org dengan lebih dari 10 juta pengguna.
Secara tidak langsung, kemudahan yang diberikan oleh Airbnb tersebut juga menguntungkan Airbnb. Iklan Airbnb ini makin banyak yang dilihat oleh pengguna Craigslist sehingga pengguna Airbnb ini pun semakin meningkat.
Langkah-Langkah AARRR
Growth hacker ini tentunya lebih fokus ke strategi agar bisa membangun bisnisnya. Dalam suatu strategi marketing yang penting yaitu dengan mengukur kesuksesan. Growth hacker juga seringkali fokus pada langkah AARRR yaitu :
1. Acquisition
Acquisition ini adalah titik kontak pertama antara merek, website yang Anda miliki serta pelanggan. Hal ini tentu sangat penting karena Anda juga bisa mengetahui mereka akan engage dengan bisnis Anda ataukah tidak sama sekali.
Apabila bounce rate terlalu tinggi maka tidak akan bagus bagi bisnis Anda. Anda bisa gunakan program heatmap agar bisa melihat pola kebiasaan pengunjung website.
Kemudian tahap berikutnya yaitu dengan mendapatkan pengunjung agar lebih engage pada website Anda. Seperti berlangganan blog, memulai trial serta dengan memfollow akun sosial media Anda.
2. Activation
Langkah berikutnya dari growth funnel ini yaitu activation dimana orang sudah memakai produk atau layanan kita. Termasuk juga di dalamnya yaitu mendapatkan subscriber dan followers.
Anda juga bisa mengirimkan email ke customer sekaligus memberikan informasi mengenai produk Anda.
Usahakan dengan membuat email yang menarik agar customer bisa melihat value dari produk maupun layanan yang ditawarkan.
3. Retention
Disini Anda juga harus fokus agar bisa menjadikan pelanggan sebagai regulator customer . Pada langkah ini, Anda juga harus bisa memastikan mereka akan menggunakan produk maupun layanan Anda kembali pada waktu yang akan datang.
Baca Juga :
- Cara Menerapkan Riset Market Yang Tepat
- Data Driven Marketing Dan Penerapan Untuk Perusahaan
- Pengertian Inbound Marketing dan Perbedaannya Dengan Outbound Marketing
4. Referral
Salah satu strategi yang terbaik adalah word of mouth marketing. Sehingga referensial bisa dijadikan strategi kuat agar Anda bisa mendapatkan banyak customer. Dengan Referral maka bisa membantu Anda untuk meningkatkan pertumbuhan organik.
Lalu jadikan pelanggan sebagai marketer brand. Ini merupakan salah satu strategi marketing yang solid. Karena orang lebih percaya jika mereka mendapatkan saran dari temannya untuk menggunakan produk.
5. Revenue
Salah satu tujuan dalam berbisnis yaitu revenue. Apabila sudah mendapatkan customer tentunya kita juga bisa menghitung revenue yang diperoleh dari penjualan tersebut.
Tentunya pada setiap langkah yang ada di funnel growth hacking ini harus selalu dilakukan analisa dan pengujian. Agar anda juga bisa temukan strategi mana yang efektif dan yang harus dimaksimalkan.
Itulah yang dapat kami sampaikan agar Anda bisa mengenal growth hack marketing dengan lebih detail. Sehingga bisnis dan usaha yang startup yang sedang kamu jalankan saat ini bisa berkembang lebih cepat.
inMarketing adalah Digital Transformation Consultant dan Digital Marketing Strategy yang fokus pada Leads Conversion, Data-Driven dan Digital Analytics. Kami membantu korporasi untuk tumbuh lebih cepat dengan Marketing Technology Strategy. Konsultasi dengan kami? Contact.