Tips dan Cara Meningkatkan Engagement Rate

meningkatkan engagement rate

Sebaiknya jangan bangga dulu jika Anda memiliki banyak followers di sosmed namun engagement rate akun rendah. Karena itu artinya postingan yang Anda bagikan di akun tidak memiliki kesan sama sekali.

Nah, untuk meningkatkan engagement rate atau disingkat ER ini sebaiknya Anda membuat postingan yang menarik dan interaktif. Langsung saja kita simak bersama ulasan untuk tips dan cara meningkatkannya.

Apa Itu Engagement Rate?

Engagement rate adalah metrik yang bisa mengukur interaksi antara audiens dengan konten Anda.

Adapun untuk indikatornya yaitu berapa lama audiens membaca konten, menyukai, berkomentar dan sebagainya.
Untuk engagement rate pada setiap jenis bisnis tentu saja berbeda. Jadi kita juga tak asal membandingkan ER pada akun yang kita miliki dengan bisnis lainnya.

Akan tetapi untuk rata-rata engagement rate pada akun facebook yaitu 0,09% sedangkan untuk instagram 1,6%.

Mengapa Engagement Rate Penting Untuk Diperhatikan?

Dibawah ini akan kami berikan mengenai manfaat kita mengetahui tingkat interaksi audiens terhadap akun yang kita miliki.

1. Menilai User Experience

Pada konteks website ini , memiliki engagement rate yang tinggi menandakan bahwa pengguna merasa nyaman saat berinteraksi pada konten yang Anda buat. Dan sebaliknya, Kita harus meningkatkan beberapa elemen dari user experience.

Misalnya, CTA (Call to action) yang kita pasang sulit ditemukan. Sehingga ini berakibat pada tujuan campaign yang tidak tercapai.

digital marketing agency

Sehingga kita juga perlu untuk meningkatkan elemen user experience website. Diantaranya dengan memperbaiki CTA agar terlihat menjadi lebih menarik.

2. Memantau Efektivitas Campaign

Dengan engagement rate ini merupakan salah satu indikator bahwa campaign marketing efektif. Karena disini kita jadi tahu banyaknya audiens yang terlibat serta melakukan pembelian.

Dan jika engagementnya rendah maka kemungkinan campaign yang dibuat kurang diminati. Kita bisa lihat dari konten, media yang digunakan, ataupun faktor-faktor lainnya. Sehingga diharapkan kita juga bisa mengevaluasi konten campaign agar lebih baik lagi.

Baca Juga :

3. Memantau Kinerja Kompetitor

Bukan hanya mengecek pada kinerja akun ataupun website pribadi saja, namun kita juga bisa memantau kinerja dari kompetitor kita dengan melalui engagement ratenya.

Engagement rate kompetitor bisa diketahui dengan memakai tools analisis misalnya SocialBlade.

Contohnya jika kita ingin melihat ER pada akun instagram kompetitor, maka kita tinggal tulis saja nama kompetitor di kolom pencarian tersebut.

Dan kita bisa langsung melihat data-datanya mengenai jumlah postingan, followers dan lain-lain.

Agar kita bisa mengecek ER website kompetitor maka kita juga bisa memanfaatkan tools di Similarweb. Caranya juga mudah saja yaitu kita tinggal memasukan URL website yang ingin kita tahu.

Dan apabila ER kompetitor yang anda lihat baik, maka Anda juga bisa meniru strategi pemasaran yang dilakukan oleh mereka.

Misalnya kompetitor memberikan penawaran berupa ebook dengan gratis tujuannya agar bisa mendapatkan leads cepat. Maka Anda bisa tiru strategi yang dilakukan tersebut. Pelajari : Strategi Growth Hacking Marketing

Cara Menghitung Engagement Rate

Dibawah ini adalah cara menghitung ER agar bisa menilai media marketing Anda.

1. Cara Menghitung Engagement Rate Media Sosial

Jika kita melihat perhitungan engagement rate di media sosial akan lebih mudah untuk dilihat. Hal ini dikarenakan pada setiap interaksi yang dilakukan oleh follower maka hal itu akan dianggap sebagai ER. Misalnya like, komentar serta share.

Adapun formula untuk menghitung engagement rate instagram yaitu :

Engagement Rate (%)=(jumlah like, comment dan share/jumlah follower) x 100
Adapun untuk formula diatas yaitu digunakan dalam mengukur ER pada akun media sosial instagram secara menyeluruh.

Kemudian untuk menghitung formula engagement postingan :

Engagement Rate (%) = (jumlah like +comment/impression) x 100

Impression disini yaitu jumlah views yang ada di setiap postingan. Untuk melihat jumlah impression postingan ini kita bisa melihat pada fitur View insight pada setiap postingan di instagram.

Ada juga cara yang lebih mudah yaitu gunakan Tools engagement rate calculator online yang tersedia.

2. Cara Menghitung Pada Sebuah Website

Disamping kita bisa menghitung ER pada media sosial, kita juga bisa melakukan penghitungan engagement rate pada website. Untuk perhitungan nya hampir sama, yaitu :

Formula engagement rate website :

Engagement Rate (%)= (Engaged Users/Total Users) x 100

Dalam melakukan pengukuran engaged user website ini maka kita bisa tentukan terlebih dahulu tujuan dari halaman website yang dimaksud.

Misalnya kita mempunyai artikel blog yang memiliki tujuan agar bisa mendatangkan subscribe. Maka pengukuran engage usernya yaitu jumlah pengunjung yang melakukan subscribe sesudah membaca artikel tersebut dibagi dengan total pengunjung yang membaca artikel tersebut.

Selain dengan menggunakan cara di atas, sudah ada matrix agar bisa mengukur engagement berdasarkan waktu.

Dibawah ini adalah metrik pengukurannya :

Untuk semua persentase waktu diatas , kita juga bisa melihatnya di Google Analytics. Caranya buka menu Audiens lalu pilih Behavior. Setelah itu pilih session Quality.

Bukan hanya itu saja, melalui Google Analytics ini kita juga bisa melihat kinerja channel marketing. Contohnya trafik organik, paid search dan lain-lain.

Baca Juga :

Meningkatkan Engagement Rate

Tips Meningkatkan Engagement Rate Yang Bisa Dicoba

Dibawah ini adalah cara untuk meningkatkan engagement rate yang bisa Anda lakukan. Dan ini bukan hanya berlaku untuk media sosial, namun juga bisa untuk website.

1. Optimasi Kecepatan Loading Website

Di dalam konteks website ini, angka ER yang rendah disebabkan tingginya bounce rate yang diakibatkan oleh lemotnya website kita. Karena 40% pengunjung tentunya akan meninggalkan website kita apabila loadingnya lebih dari 3 detik.

Kemudian 79% pengunjung tidak akan mengunjungi website lagi apabila memiliki performa yang buruk.

Dengan memperhatikan hal tersebut maka kita juga perlu meningkatkan performa kecepatan website. Tujuannya yaitu agar membuat pengunjung menjadi makin betah dan melakukan interaksi.

Dibawah ini adalah cara ampuh yang bisa dicoba untuk meningkatkan performa website yang kita miliki :

2. Pastikan Halaman Mobile Friendly

Saat ini lebih dari 50% pengunjung website ternyata berasal dari mobile. Nah jika website yang Anda miliki tak ramah bagi pengguna mobile maka sudah pasti pengunjung akan meninggalkan website kita.

Selain itu dengan website mobile friendly maka menjadi penentu peringkat website pada halaman pencari. Sehingga kita juga harus bisa memastikan bahwa website kita responsif.

3. Buat konten berkualitas

Dalam membuat konten berkualitas ini sebaiknya isi konten tersebut bisa menjawab pertanyaan audiens secara tuntas. Bisa juga dengan ditambah gambar pendukung agar lebih menarik.

4. Memposting di Jam Terbaik

Sebaiknya posting di jam terbaik , misal di instagram maka pada hari rabu jam 11 pagi serta jumat jam 10 pagi. Riset ini berdasarkan Sproutsocial.

Apabila berdasarkan Coschedule maka waktu terbaik untuk posting yaitu 8-9 pagi serta jam 2 siang.

5. Merespon Komentar Audiens

Jangan lupa untuk membalas komentar audiens. Ini akan membuat follower menjadi diperhatikan . Sehingga Anda juga memiliki pengikut yang loyal.

6. Tambahkan CTA yang Menarik

Jangan lupa untuk memasang CTA pada tempat yang tepat dan mudah dijangkau. Agar bisa meningkatkan atensi pembaca maka bisa buat tombol semenarik mungkin.

Baca Juga :

inMarketing adalah Digital Transformation Consultant dan Digital Marketing Strategy yang fokus pada Leads Conversion, Data-Driven dan Digital Analytics. Kami membantu korporasi untuk tumbuh lebih cepat dengan Marketing Technology Strategy. Konsultasi dengan kami? Contact.